Senin, 18 April 2011

Sejarah Indonesia (1950-1959) bagian 2

Kabinet Natsir

Kabinet Natsir

masa bakti : 6 September 1950-27 April 1951
No Jabatan Nama Menteri Partai Politik
1 Perdana Menteri Mohammad Natsir Masyumi
Wakil Perdana Menteri Hamengku Buwono IX Non partai
2 Menteri Dalam Negeri Assaat Non partai
3 Menteri Luar Negeri Mohammad Roem Masyumi
4 Menteri Keamanan Rakyat Abdul Halim1 Non partai
5 Menteri Kehakiman Wongsonegoro PIR
6 Menteri Penerangan M. A. Pellaupessy Faksi Demokratik
7 Menteri Keuangan Syafruddin Prawiranegara Masyumi
8 Menteri Perindustrian dan Perdagangan Sumitro Joyohadikusumo Partai Sosialis Indonesia
9 Menteri Pertanian Tandiono Manu Partai Sosialis Indonesia
10 Menteri Pekerjaan Umum dan Rekonstruksi Herman Johannes PIR
11 Menteri Sosial F. S. Haryadi Partai Katolik
12 Menteri Perhubungan Djuanda Non partai
13 Menteri Kesehatan Johannes Leimena Partai Kristen Indonesia
14 Menteri Agama Wahid Hasyim Masyumi
15 Menteri Tenaga Kerja Panji Suroso Parindra
16 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bahder Djohan Non partai
17 Menteri Negara Harsono Cokroaminoto2 PSII
Catatan:
  1. Pada tanggal 8 Desember 1950 Abdul Halim mundur karena alasan kesehatan, perannya digantikan oleh Hamengku Buwono IX
  2. Pada tanggal 18 Desember 1950 mundur karena partainya (PSII) keluar dari kabinet

Kabinet Sukiman-Suwirjo


Kabinet Sukiman-Suwirjo
Kabinet Sukiman-Suwirjo merupakan kabinet kedua setelah pembubaran RIS. Bertugas pada periode 27 April 1951 - 3 April 1952, kabinet ini sebenarnya telah didemosioner sejak 23 Februari 1952.

 Kabinet Sukiman-Suwirjo

masa bakti : 27 April 1951-3 April 1952
No Jabatan Nama Menteri
1 Perdana Menteri Sukiman Wirjosandjojo
Wakil Perdana Menteri Suwirjo
2 Menteri Luar Negeri Achmad Subardjo
3 Menteri Dalam Negeri Iskak Tjokroadisurjo
4 Menteri Pertahanan Sewaka [1]
5 Menteri Kehakiman Mohammad Yamin [2]
6 Menteri Penerangan Arnold Mononutu
7 Menteri Keuangan Jusuf Wibisono
8 Menteri Pertanian Suwarto
9 Menteri Perindustrian dan Perdagangan Sujono Hadinoto [3]
10 Menteri Perhubungan Djuanda Kartawidjaja [4]
11 Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Ukar Bratakusumah [4]
12 Menteri Perburuhan Iskandar Tedjasukmana
13 Menteri Sosial Sjamsuddin
14 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Wongsonegoro
15 Menteri Agama Wahid Hasjim
16 Menteri Kesehatan J. Leimena
17 Menteri Urusan A. Pellaupessy(Umum)
Pandji Suroso(Pegawai)
Gondokusomo [5](Agraria)

 Catatan

  1.  Sewaka ditunjuk pada 9 Mei 1951 setelah Sumitro Kolopaking menolak penunjukan.
  2.  Yamin mengundurkan diri 14 Juni 1951 dan A. Pellaupessy untuk sementara merangkap Menteri Kehakiman. Pada 20 November 1951, posisi Menteri Kehakiman diserahkan kepada Mohammad Nasrun.
  3. Sujono Hadinoto digantikan Wilopo pada Juli 1951.
  4. Ukar Bratakusumah merangkap Menteri Perhubungan sementara sewaktu Djuanda berada di luar negeri.
  5. Diangkat pada 20 November 1951, kemudian Gondokusomo meninggal pada tanggal 6 Maret 1952.

Kabinet Wilopo


 
Kabinet Wilopo bertugas pada periode 3 April 1952 - 30 Juli 1953.

 Kabinet Wilopo

masa bakti : 3 April 1952-30 Juli 1953
No Jabatan Nama Menteri
1 Perdana Menteri Wilopo
Wakil Perdana Menteri Prawoto Mangkusasmito
2 Menteri Luar Negeri (a.i.)Wilopo [1]
3 Menteri Dalam Negeri Mohammad Roem
4 Menteri Pertahanan Hamengkubuwono IX [2]
5 Menteri Kehakiman Lukman Wiradinata
6 Menteri Penerangan Arnold Mononutu
7 Menteri Keuangan Sumitro Djojohadikusumo
8 Menteri Pertanian Mohammad Sardjan
9 Menteri Perdagangan Sumanang
10 Menteri Perhubungan Djuanda
11 Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Suwarto
12 Menteri Perburuhan Iskandar Tedjasukmana
13 Menteri Sosial Anwar Tjokroaminoto [3]
14 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bahder Djohan
15 Menteri Agama Fakih Usman
16 Menteri Kesehatan J. Leimena
17 Menteri Urusan [4] Pandji Suroso [3](Pegawai)

 Catatan

  1. Wilopo digantikan oleh Mukarto pada 29 April 1952.
  2.  Hamengkubuwono IX mengundurkan diri 2 Juni 1953 dan digantikan oleh Wilopo.
  3.  Anwar Tjokroaminoto mengundurkan diri 9 Mei 1953 digantikan oleh Pandji Suroso.
  4. Jabatan Menteri Urusan Pegawai ditiadakan per 11 Mei 1953.

Kabinet Ali Sastroamidjojo I


 
Kabinet Ali Sastroamidjojo I, sering disebut Kabinet Ali-Wongso atau Kabinet Ali-Wongso-Arifin, .

 Kabinet Ali Sastroamidjojo Pertama

masa bakti : 30 Juli 1953-12 Agustus 1955
No Jabatan Nama Menteri
1 Perdana Menteri Ali Sastroamidjojo
Wakil Perdana Menteri Wongsonegoro
Zainul Arifin
2 Menteri Luar Negeri R. Sunarjo
3 Menteri Dalam Negeri Hazairin
4 Menteri Perdagangan Iskak Tjokrohadisurjo
5 Menteri Keuangan Ong Eng Die
6 Menteri Pertahanan Iwa Kusumasumantri [1]
7 Menteri Kehakiman Djody Gondokusumo
8 Menteri Penerangan FL Tobing
9 Menteri Perhubungan Abikusno Tjokrosujoso [2]
Menteri Muda Menteri Perhubungan A. Be. De Rozari
10 Menteri Pekerjaan Umum Rooseno [3]
11 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Yamin
12 Menteri Perburuhan Sutan Muchtar Abidin
13 Menteri Pertanian Sadjarwo
14 Menteri Agama Masjkur
15 Menteri Kesehatan (a.i.)FL Tobing [4]
16 Menteri Sosial Pandji Suroso
17 Menteri Negara Sudibjo [5](Urusan Kesejahteraan Umum)
Mohammad Hanafiah [6](Urusan Agraria)

 Catatan

  1.  Iwa Kusumasumantri mengundurkan diri sebelum selesai masa jabatannya dan posisinya dibiarkan kosong.
  2.  Abikusno Tjokrosujoso mengundurkan diri. Digantikan sementara oleh Rooseno pada 29 September 1953.
  3.  Rooseno dibebaskan dari tugas sebagai Menteri Pekerjaan Umum pada 12 Oktober 1953, dipindahkan secara tetap sebagai Menteri Perhubungan. Mohammad Hasan menggantikan posisi Rooseno.
  4.  Lie Kiat Teng (Mohammad Ali) masuk menggantikan pejabat sementara FL Tobing.
  5.  Sudibjo mengundurkan diri. Dirangkap sementara Wongsonegoro sampai akhirnya diisi oleh Siradjuddin Abbas.
  6.  Mohammad Hanafiah digantikan oleh I Gusti Gde Raka.

Kabinet Burhanuddin Harahap

Kabinet Burhanuddin Harahap bertugas pada periode 12 Agustus 1955 - 24 Maret 1956. Kabinet ini demosioner pada 1 Maret 1956 seiringan dengan diumumkannya hasil pemilihan umum pertama Indonesia.

Kabinet Burhanuddin

masa bakti : 12 Agustus 1955-24 Maret 1956
No Jabatn Nama Menteri
1 Perdana Menteri Burhanuddin Harahap
Wakil Perdana Menteri R. Djanu Ismadi
Harsono Tjokroaminoto
2 Menteri Luar Negeri Ide Anak Agung Gde Agung
3 Menteri Dalam Negeri R. Sunarjo
4 Menteri Pertahanan Burhanuddin Harahap
5 Menteri Kehakiman Lukman Wiradinata
6 Menteri Penerangan Sjamsuddin Sutan Makmur
7 Menteri Keuangan Sumitro Djojohadikusumo
8 Menteri Perdagangan IJ Kasimo
10 Menteri Pertanian Mohammad Sardjan
11 Menteri Perhubungan F. Laoh
Menteri Muda Perhubungan Asraruddin
12 Menteri Pekerjaan Umum Pandji Suroso
13 Menteri Perburuhan Iskandar Tedjasukmana
14 Menteri Sosial Sudibjo
15 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RM Suwandi
16 Menteri Agama Mohammad Iljas
17 Menteri Kesehatan J. Leimena
18 Menteri Agraria Gunawan
19 Menteri Negara Abdul Hakim
Sutomo
Gumala Adjaib Nur

Kabinet Ali Sastroamidjojo II


 
Kabinet Ali Sastroamidjojo II, sering pula disebut Kabinet Ali-Roem-Idham, bertugas pada periode 24 .

 Susunan kabinet

masa bakti : 24 Maret 1956-14 Maret 1957
No Jabatan Nama Menteri
1 Perdana Menteri Ali Sastroamidjojo
Wakil Perdana Menteri Mohammad Roem [1]
Idham Chalid
2 Menteri Luar Negeri Roeslan Abdulgani [1]
3 Menteri Dalam Negeri Soenarjo
4 Menteri Pertahanan (a.i.)Ali Sastroamidjojo
5 Menteri Kehakiman Muljatno [1]
6 Menteri Penerangan Soedibjo [1]
7 Menteri Keuangan Jusuf Wibisono [1]
8 Menteri Perdagangan Barhaduddin
Menteri Muda Perdagangan FF Umbas
9 Menteri Pertanian Eny Karim
Menteri Muda Pertanian Sjech Marhaban [1]
10 Menteri Perhubungan Suchjar Tedjasukmana [1]
Menteri Muda Perhubungan AS de Rozari
11 Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Pangeran Mohammad Nur [1]
12 Menteri Agraria AA Suhardi
13 Menteri Sosial Fattah Jasin
14 Menteri Tenaga Kerja Sabilal Rasjad
15 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Sarino Mangunpranoto
16 Menteri Kesehatan Handrianus Sinaga
17 Menteri Agama Mohammad Iljas
18 Menteri Negara Djuanda(Urusan Perencanaan)
Rusli Abdul Wahid [1](Urusan Umum)
Dahlan Ibrahim [1](Urusan Veteran)

 Catatan

  1.  Soedibjo, Sjech Marhaban, Rusli Abdul Wahid, Dahlan Ibrahim, Mohammad Roem, Jusuf Wibisono, Muljatno, Suchjar Tedjasukmana, Pangeran Mohammad Nur, dan Roeslan Abdulgani diberhentikan dengan hormat sebelum habis masa jabatannya.

Kabinet Djuanda


Kabinet Djuanda atau Kabinet Karya
Kabinet Djuanda, disebut juga Kabinet Karya, memerintah pada periode 9 April 1957 - 10 Juli 1959.

 Kabinet Karya

masa bakti : 9 April 1957 -10 Juli 1959
No Jabatan Nama Menteri
1 Perdana Menteri Djuanda
Wakil Perdana Menteri Hardi
Idham Chalid
J. Leimena [1]
2 Menteri Luar Negeri Subandrio
3 Menteri Dalam Negeri Sanusi Hardjadinata
4 Menteri Pertahanan Djuanda
5 Menteri Kehakiman GA Maengkom
6 Menteri Penerangan Soedibjo
7 Menteri Keuangan Sutikno Slamet
8 Menteri Pertanian Sadjarwo
9 Menteri Perdagangan Prof. Drs. Soenardjo [2]
10 Menteri Perindustrian FJ Inkiriwang
11 Menteri Perhubungan Sukardan
12 Menteri Perhubungan Laut Mohammad Nazir
13 Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Pangeran Mohammad Nur
14 Menteri Perburuhan Samjono
15 Menteri Sosial J. Leimena [3]
16 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prijono
17 Menteri Agama Mohammad Iljas
18 Menteri Kesehatan Azis Saleh
19 Menteri Agraria R. Sunarjo
20 Menteri Pengerahan Tenaga Rakyat untuk Pembangunan A.M. Hanafi
21 Menteri Negara FL Tobing (Urusan Hubungan Antar Daerah) [4]
Chaerul Saleh (Urusan Veteran)
FL Tobing (Urusan Transmigrasi) [5]
Suprajogi (Urusan Stabilitasi Ekonomi) [6]
Wahid Wahab (Urusan Kerjasama Sipil-Militer) [7]
Mohammad Yamin [8]

 Catatan

  1.  Diangkat sejak 29 April 1957
  2.  Soenardjo digantikan Rachmad Muljomiseno
  3.  J. Leimena diangkat menjadi Waperdam III dan digantikan oleh Muljadi Djojomartono
  4.  Sejak 25 Juni 1958 F.L Tobing diangkat menjadi Menteri Negara Urusan Transmigrasi, posisinya digantikan oleh A.M. Hanafi
  5.  Diangkat sejak 25 Juni 1958
  6.  Diangkat sejak 25 Juni 1958
  7.  Diangkat sejak 25 Juni 1958
  8.  Diangkat sejak 25 Juni 1958

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar